Data 8 Saham Top Leaders IHSG Sepanjang Januari 2024

Sejumlah saham berkapitalisasi pasar jumbo berhasil menahan pelemahan IHSG lebih dalam sepanjang Januari 2024. BMRI dan AMMN terpantau memimpin, diikuti oleh DSSA hingga ICBP. Berikut rincian delapan saham pendorong utama (top leaders) IHSG sepanjang Januari 2024.

Gita Arwana Cakti

1 Feb 2024 - 11.34

Data

Bursa saham dalam negeri terpantau merah sepanjang bulan pertama tahun ini. Ini terlihat dari indeks harga saham gabungan (IHSG) yang ditutup di level 7.207,94 pada perdagangan 31 Januari 2024. Lajunya terkoreksi 0,89% atau 64,86 poin dibandingkan dengan posisi akhir 2023.

Meskipun demikian, ada sejumlah saham berkapitalisasi jumbo yang menjadi penahan pelemahan lebih dalam indeks komposit sepanjang bulan lalu. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), berikut 8 saham yang menjadi penahan utama (top leaders) pelemahan IHSG sepanjang bulan lalu:

BMRI

Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) memimpin saham emiten pendorong utama (top leaders) IHSG sepanjang Januari 2024. Ini terlihat dari kontribusinya yang sebesar +54,73 poin terhadap laju indeks komposit. Sepanjang Januari 2024, saham BMRI menghijau dengan naik 9,9% dan membukukan kapitalisasi pasar Rp614 triliun.

AMMN

Di posisi kedua ada PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) yang berkontribusi sebesar +30,15 poin terhadap laju IHSG bulan lalu. Saham yang melantai di BEI pada 7 Juli 2023 ini menguat 14,9% sepanjang Januari 2024. Adapun, saham AMMN membukukan kapitalisasi pasar sebesar Rp546 triliun.

BBNI

Di posisi ketiga ada saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang berkontribusi sebesar +13,64 poin terhadap IHSG. Emiten perbankan ini mencatatkan peningkatan saham 7% (mtm) dan memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp212 triliun.

DSSA

Selanjutnya ada saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) yang kontribusinya sebesar +13,58 poin terhadap laju indeks komposit Januari 2024. Adapun, saham berkapitalisasi pasar Rp111 triliun ini melambung 80,3% (mtm) sepanjang bulan lalu.

SMMA

Di posisi kelima ada saham PT Sinar Mas Multiartha Tbk. (SMMA) yang memberikan kontribusi terhadap laju IHSG sepanjang Januari 2024 hingga +11,34 poin. Saham dengan market cap Rp103 triliun ini juga melonjak 11,4% (mtm).

BBCA

Di posisi keenam ada saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dengan kontribusi terhadap laju IHSG sepanjang bulan lalu sebesar +10,49 poin. Saham dari emiten bank jumbo swasta ini meningkat 1,6% dan berhasil mencatatkan kapitalisasi pasar sebesar Rp1.166 triliun.

MBMA

Kemudian ada saham PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) yang memberikan kontribusi sebesar +7,03 poin. Saham MBMA melejit 17,9% sepanjang bulan lalu dan membukukan kapitalisasi pasar senilai Rp71 triliun.

ICBP

Di urutan terakhir delapan besar saham penahan utama pelemahan IHSG ditempati oleh saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) yang berkontribusi +6,92 poin terhadap pergerakan indeks komposit sepanjang bulan lalu. Saham dari emiten berkapitalisasi pasar Rp137 triliun ini juga lebih tinggi 11,3% (mtm).

(Baca: Data 8 Saham dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar (Big Caps) di BEI per Januari 2024)

Disclaimer: artikel data ini tidak bertujuan untuk merekomendasikan pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. DataIndonesia.id tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags