Meski ANTM Melejit, Indeks Bisnis-27 Ditutup Turun

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan dengan koreksi 0,34% atau 1,89 poin menuju level 548.

Dyah Ayu Kartika

7 Mar 2022 - 16.56

Data

Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan di zona merah pada Senin (7/3), seiring melemahnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan dengan koreksi 0,34% atau 1,89 poin menuju level 548. 

Sepanjang perdagangan indeks bergerak di rentang 544,49 hingga tertinggi di level 550,32. Dari 27 anggota konstituen yang ada dalam Indeks Bisnis-27, sebanyak 16 saham menutup perdagangan di zona merah, 10 saham menguat dan satu lainnya ditutup stagnan.

Saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) menjadi pemantik lemahnya Indeks Bisnis-27 karena merosot hingga 6,63% atau 60 poin ke level harga 845. Saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) juga terpantau melemah 5,43% atau 425 poin ke level 7.400. 

Kemudian, saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) turun 4,91% atau 325 poin ke level 6.300. Selanjutnya saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) terpantau melemah sebesar 4,47% atau 400 poin ke 8.550.

Sebaliknya, saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) justru melejit 15,10% atau 370 poin ke posisi 2.820. Ada pula saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) juga tercatat naik 10,10% atau 775 poin menuju 8.450 dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) menguat sebesar 6,58% atau 200 poin ke 3.240. 

Adapun, saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) menjadi satu-satunya saham yang ditutup stagnan. Saham emiten semen ini parkir di posisi 10.200. 

(Baca: Sektor Teknologi Bawa IHSG ke Teritori Negatif)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags