Laporan Keuangan Perusahaan

profil perusahaan

ENRG

Tentang PerusahaanPT Energi Mega Persada Tbk. merupakan perusahaan di bidang hulu minyak dan gas bumi &nbsp;yang didirikan pada 16 Oktober 2001. Perusahaan baru mulai beroperasi secara komersial pada Februari 2003.&nbsp;Pada waktu bersamaan, perusahaan mengakuisisi RHI Corp yang merupakan pemilik dari Kondur Petroleum S.A). Setahun setelahnya, EMP mengakuisisi PT Imbang Tata Alam (ITA). EMP juga mengambil alih Kalla Energy Ltd dan Pan Asia Enterprise Ltd) yang menjadi pemilik 100% dari Lapindo Bratas Inc.Perusahaan kemudian mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham ENRG pada 7 Juni 2004. Setelahnya, perusahaan kembali mengambil alih Energi Mega Pratama Inc. yang merupakan pemegang saham Kangean PSC lewat EMP Exploration (Kangean) Ltd. dan EMPT Kangen Ltd.&nbsp;Pada 2021, perusahaan mengakuisisi tambahan 25% saham di Energi Mega Pratama Inc. melalui anak usahanya untuk mengoperasikan blok gas Kangean (Kangean) di Jawa Timur. Setelah akuisisi tersebut, saham perusahaan di Energi Mega Pratama Inc. bertambah menjadi 75% dari sebelumnya hanya 50%. StrategiFokus strategi pemasaran ENRG adalah melakukan optimalisasi lifting&nbsp;minyak mentah dan memonetisasi volume gas yang belum terkontrak (uncommitted gas) dengan harga seoptimal mungkin. Perusahaan telah memiliki kontrak jangka panjang, baik untuk penjualan minyak mentah maupun gas bumi.Selain itu, untuk menjaga keberlangsungan usaha, perusahaan melakukan sejumlah strategi, antara lain :&nbsp;<ol><li>Melakukan usaha-usaha yang optimal untuk menurunkan kewajiban perusahaan dan mengusahakan pembiayaan dan/atau pembiayaan kembali (refinancing) dengan syarat dan kondisi paling efektif serta efisien.</li><li>Mengembangkan unit usaha yang layak komersial dan dengan biaya efisien untuk memaksimalkan nilai tambah.</li><li>Melanjutkan pengambilalihan aset-aset baru yang prospektif untuk mendukung peningkatan produksi komersial kelompok usaha.</li><li>Ekspansi kegiatan usaha dengan rencana masuk ke bisnis sektor oil and gas midstream, downstream dan usaha pertambangan melalui akuisisi proyek eksisting maupun melaksanakan kemitraan dengan mitra strategis.</li></ol> KinerjaPada kuartal I/2022, perusahaan berhasil mencatatkan penjualan senilai US$112,58 juta atau tumbuh 40,32% (yoy) dari sebelumnya US$80,23 juta. Kenaikan penjualan terjadi di penjualan gas bumi maupun minyak mentah.&nbsp;Seiring dengan naiknya pendapatan, laba bersih perusahaan pun naik 67% (yoy) dari US$6,16 juta menjadi US$10,29 juta. Lalu total aset perusahaan juga meningkat 44,22% (yoy) dari US$843,45 juta menjadi US$1,22 miliar.&nbsp;Adapun ekuitas perusahaan tercatat sebesar US$459,09 juta. Nilai itu naik 110,9% (yoy) dibandingkan pada kuartal I/2022 yang senilai US$217,68 juta. ProspekKenaikan harga minyak dan gas di pasar global turut berimbas positif ke emiten-emiten migas di Indonesia, termasuk EMP. Untuk memanfaatkan mementum tersebut, EMP optimistis dapat mendorong produksi siap jual (lifting) pada 2022.&nbsp;EMP menargetkan lifting gas Blok Bentu sebesar 96,5 juta standar kaki kubik per hari (mmscfd) pada 2022. Sepanjang tahun lalu, lifting&nbsp;gas di Blok Bentu hanya sebanyak 82 mmscfd.

PT Energi Mega Persada Tbk. didirikan di Republik Indonesia berdasarkan Akta Notaris No. 16 pada tanggal 16 Oktober 2001 dari H. Rakhmat Syamsul Rizal, S.H. Perusahaan baru mulai beroperasi secara komersial pada Februari 2003.

Profil PT Energi Mega Persada

Tags