Laporan Keuangan Perusahaan

profil perusahaan

FUJI

Tentang PerusahaanPT Fuji Finance Indonesia Tbk. (FUJI) merupakan perusahaan pembiayaan multifinance yang telah bergerak sejak tahun 1982. Awalnya perusahaan didirikan dengan nama PT Jaya Fajar Leasing Pratama pada 21 September 1982.&nbsp;Seiring waktu berjalan, kepemilikan saham perusahaan mengalami beberapa pergantian. Pada 2018, kepemilikan saham utama FUJI dipegang oleh Indovalue Capital Asset Management Ltd dan PT Charnic Capital Tbk. Kemudian, perusahaan berganti nama menjadi PT Fuji Finance Indonesia.Fuji Finance Indonesia melakukan proses untuk menjadi perusahaan terbuka dengan melakukan penawaran saham perdana di Bursa Efek Indonesia pada 9 Juli 2019. FUJI menawarkan sebanyak 300.000.000 saham baru dengan nominal Rp100 per saham dengan harga penawaran Rp110 per saham.Pada saat ini, Fuji Finance Indonesia bergerak di bidang penyaluran pembiayaan dalam bentuk investasi, modal kerja, dan multiguna sesuai ketetapan surat izin usaha serta peraturan OJK yang berlaku. Sejak 2020, perusahaan telah menfokuskan pemberian pembiayaan ke sektor korporasi, khususnya ke arah infrastruktur. StrategiTerkait implementasi pemasaran, perusahaan mengacu kepada sejumlah strategi pemasaran yang dilakukan. Salah satunya adalah memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pelanggan, sehingga mereka diharapkan menggunakan pembiayaan dari FUJI saat dibutuhkan.Selain itu FUJI memberikan fasilitas plafon terutama bagi debitur perusahaan agar dapat lebih fleksibel dalam penggunaan dan pelunasan pembiayaan sesuai kebutuhannya. Pada 2022 juga, perusahaan fokus mengembangkan layanan bridging financing&nbsp;untuk mempertahankan kinerja positif. KinerjaFUJI membukukan laba bersih senilai Rp2,18 miliar pada kuartal I/2022. Pencapaian tersebut mengalami penurunan hingga 60,66% dibandingkan pada kuartal I/2021 yang mencapai Rp5,54 miliar.&nbsp;Ini didukung oleh pendapatan perusahaan yang juga menyusut 49,06% (yoy) dari Rp7,09 miliar menjadi Rp3,61 miliar. Penurunan pendapatan terutama disebabkan pendapatan lain-lain FUJI turun drastis, seperti pendapatan provisi dan keuntungan dari selisih kurs.Namun aset perusahaan masih membukukan kenaikan 4,85% (yoy) dari Rp147,07 miliar menjadi Rp154,2 miliar. Ekuitas perusahaan pun masih meningkat 4,03% (yoy) dari Rp145,73 miliar menjadi Rp151,6 miliar. ProspekSituasi ekonomi yang mulai stabil serta adanya stimulus dari pemerintah diharapkan dapat mendorong pergerakan bisnis dan kegiatan konsumtif masyarakat. Pemulihan aktvitas ekonomi dan daya beli masyarakat membuka peluang bagi perusahaan multifinance&nbsp;termasuk FUJI untuk menyalurkan pembiayaan, baik ke sektor korporasi maupun individu.Sejalan dengan membaiknya situasi ekonomi dan penanganan pandemi Covid-19, Indonesia juga terpilih sebagai Presidensi G20 pada 2022. Pemerintah telah menetapkan tiga isu prioritas, yaitu arsitektur kesehatan global, transisi energi berkelanjutan, dan transformasi digital dan ekonomi.&nbsp;FUJI berharap hal tersebut akan mendorong terbukanya proyek pembangunan dan kebijakan yang mendukung green financing.&nbsp;Alhasil, &nbsp;hal itu akan membuka kesempatan untuk penyaluran ke bidang infrastruktur dan energi terbarukan sesuai dengan rencana bisnis perusahaan.

PT Fuji Finance Indonesia Tbk. (FUJI) merupakan perusahaan multifinance yang telah bergerak sejak tahun 1982. Awalnya perusahaan didirikan pada 21 September 1982 dengan nama PT Jaya Fajar Leasing Pratama. 

Profil PT Fuji Finance Indonesia