Kasus bunuh diri semakin banyak terjadi di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Berdasarkan data Kepolisian RI (Polri), sebanyak 640 kasus bunuh diri terjadi sejak Januari hingga Juli 2023. Jumlah ini meningkat 31,7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 486 kasus.
Melihat trennya, kejadian bunuh diri cenderung meningkat sejak Desember 2018 hingga Juli 2023. Peristiwa tersebut paling banyak terjadi pada Juni 2023, yaitu 111 kasus.
Adapun, kejadian bunuh diri paling banyak terjadi di Jawa Tengah, yakni 241 kasus. Sebanyak 123 kasus bunuh diri terjadi di Jawa Timur. Kemudian, ada 60 kasus bunuh diri yang terjadi di Bali.
Dari lokasi kejadiannya, 483 kasus bunuh diri terjadi di wilayah perumahan dan pemukiman sepanjang Januari-Juli 2023. Ada pula kejadian bunuh diri di perkebunan dan perkantoran berturut-turut sebanyak 71 kasus dan tujuh kasus.
Berdasarkan waktu kejadiannya, peristiwa bunuh diri paling banyak diketahui pada pukul 05.00 - 07.59, yakni 159 kasus. Kemudian, sebanyak 152 kasus bunuh diri terjadi pada pukul 08.00 - 11.59.
Peristiwa bunuh diri dapat terjadi karena berbagai sebab, salah satunya depresi. Karenanya, permasalahan tersebut tak bisa dianggap remeh.
Jika Anda merasakan tendensi untuk bunuh diri, atau melihat kerabat menunjukkan tendensi tersebut, amat disarankan untuk menghubungi pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.
(Baca: Survei: 1 dari 3 Remaja Indonesia Punya Masalah Kesehatan Mental)