Tingkat Polusi Udara Jakarta Pagi Ini (14 November 2023)

Kualitas udara Jakarta berada di kategori tidak sehat karena polusi. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Selasa, 14 November 2023 pukul 08.00 WIB, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 68,8 mikrogram per meter kubik (μg/m³).

Febriana Sulistya Pratiwi

14 Nov 2023 - 08.29

Data

Kualitas udara Jakarta berada di kategori tidak sehat karena polusi. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Selasa, 14 November 2023 pukul 08.00 WIB, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 68,8 mikrogram per meter kubik (μg/m³).

Melihat perkembangannya sepanjang hari berjalan, kualitas udara Jakarta sempat berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif pada pukul 00.00-01.00 WIB. Setelahnya, kualitas udara berada di kategori tidak sehat hingga pagi ini.

Konsentrat polusi udara Jakarta terendah berada di level 50,7 μg/m³ pada pukul 00.00 WIB. Sementara, konsentrat polusi udara Jakarta paling tinggi terjadi pada pukul 08.00 WIB yang berada di level 68,8 μg/m³.

Jika dibandingkan dengan kondisi pada Senin (13/11), kualitas udara Jakarta pada pagi hari ini nyaris serupa. Ini lantaran udara Jakarta kerap berada di kategori tidak sehat pada pagi kemarin, kecuali pukul 05.00 WIB yang berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Sebagai informasi, konsentrasi PM2,5 merupakan indikator yang dipakai untuk melihat kualitas udara di suatu wilayah. Konsentrasi PM2,5 di rentang 1 μg/m³-12,0 μg/m³ masuk dalam kategori baik. 

Konsentrasi PM2,5 di rentang 12,1 μg/m³-35,4 μg/m³ masuk kategori moderat. Lalu, konsentrasi PM2,5 di rentang 35,5 μg/m³-55,4 μg/m³ masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Konsentrasi PM2,5 di rentang 55,5 μg/m³-150,4 μg/m³ masuk kategori tidak sehat. Konsentrasi PM2,5 di rentang 150,5-250,4 masuk kategori sangat tidak sehat. Sedangkan, konsentrasi PM2,5 di atas level 250,5 masuk kategori berbahaya.


Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags