Badan Pusat Statistik (BPS)

peternakan

itik

fauna

agribisnis

<p><iframe src="https://flo.uri.sh/visualisation/14057718/embed" title="Interactive or visual content" class="flourish-embed-iframe" scrolling="no" style="width:100%;height:600px;" sandbox="allow-same-origin allow-forms allow-scripts allow-downloads allow-popups allow-popups-to-escape-sandbox allow-top-navigation-by-user-activation" frameborder="0"></iframe></p><p id="isPasted">Badan Pusat Statistik (<a href="https://www.bps.go.id/indicator/24/479/1/populasi-itik-itik-manila-menurut-provinsi.html" rel="noopener noreferrer" target="_self">BPS</a>) mencatat, Jawa Barat menjadi provinsi dengan populasi <a href="https://dataindonesia.id/tags/itik" rel="noopener noreferrer" target="_self"><u>itik</u></a> terbanyak di Indonesia lantaran mencapai &nbsp;11,37 juta ekor pada 2022. Jumlahnya setara dengan 19,49% dari total populasi itik di dalam negeri yang mencapai 58,35 juta ekor sepanjang tahun lalu.</p><p>Jawa Timur berada di posisi kedua dengan jumlah itik sebanyak 8,27 juta ekor. Urutan selanjutnya ditempati oleh Jawa Tengah yang mencatatkan populasi itik sebanyak 7,07 juta ekor.</p><p>Jumlah itik yang berada di Sulawesi Selatan sebanyak 6,95 juta ekor pada tahun lalu. Kemudian, populasi itik di Kalimantan Selatan dan Sumatera Selatan masing-masing sebanyak 4,17 juta ekor dan 2,9 juta ekor.</p><p>Populasi itik di Sumatera Utara tercatat sebesar 2,74 juta ekor. Sedangkan, jumlah itik yang terletak di Aceh sebanyak 2,22 juta ekor.</p><p>Di sisi lain, Jakarta menjadi provinsi dengan populasi itik paling sedikit, yakni 17.300 ekor. Di atasnya ada Kepulauan Riau dan Kalimantan Utara dengan jumlah itik masing-masing sebanyak 36.756 ekor dan 37.598 ekor.</p><h2><strong>Berikut sebaran populasi itik menurut provinsi di Indonesia pada 2022:</strong></h2><ol><li>Aceh: 2.223.913 ekor</li><li>Bali: 545.754 ekor</li><li>Banten: 2.026.882 ekor</li><li>Bengkulu: 213.140 ekor</li><li>Yogyakarta: 524.396 ekor</li><li>DKI Jakarta: 17.300 ekor</li><li>Gorontalo: 83.896 ekor</li><li>Jambi: 651.613 ekor</li><li>Jawa Barat: 11.371.235 ekor</li><li>Jawa Tengah: 7.070.176 ekor</li><li>Jawa Timur: 8.275.488 ekor</li><li>Kalimantan Barat: 552.156 ekor</li><li>Kalimantan Selatan: 4.173.707 ekor</li><li>Kalimantan Tengah: 373.994 ekor</li><li>Kalimantan Timur: 335.203 ekor</li><li>Kalimantan Utara: 37.598 ekor</li><li>Kep. Bangka Belitung: 111.558 ekor</li><li>Kep. Riau: 36.756 ekor</li><li>Lampung: 1.094.172 ekor</li><li>Maluku: 349.031 ekor</li><li>Maluku Utara: 130.065 ekor</li><li>Nusa Tenggara Barat: 778.858 ekor</li><li>Nusa Tenggara Timur: 304.499 ekor</li><li>Papua: 192.743 ekor</li><li>Papua Barat: 95.178 ekor</li><li>Riau: 311.667 ekor</li><li>Sulawesi Barat: 231.648 ekor</li><li>Sulawesi Selatan: 6.951.571 ekor</li><li>Sulawesi Tengah: 1.491.777 ekor</li><li>Sulawesi Tenggara: 678.263 ekor</li><li>Sulawesi Utara: 225.684 &nbsp;ekor</li><li>Sumatera Barat: 1.250.799 ekor</li><li>Sumatera Selatan: 2.898.262 ekor</li><li>Sumatera Utara: 2.742.476 ekor</li></ol><blockquote><p>(Baca: <a href="https://dataindonesia.id/sektor-riil/detail/populasi-itik-di-indonesia-sebanyak-5835-juta-pada-2022" id="isPasted" target="_self">Populasi Itik di Indonesia Sebanyak 58,35 Juta pada 2022</a>)</p></blockquote>

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Jawa Barat menjadi provinsi dengan populasi itik terbanyak di Indonesia lantaran mencapai  11,37 juta ekor pada 2022. 

Sebaran Populasi Itik di Indonesia pada 2022, Terbanyak di Jabar