JAKARTA — Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) bersikukuh mendorong relaksasi investasi asing di sektor jasa, terutama perguruan tinggi dan rumah sakit, pascapemilihan umum.
Upaya ini dilakukan dalam rangka meningkatkan realisasi investasi dan memupuk devisa yang kabur ke luar negeri akibat banyaknya masyarakat yang mencari jasa pendidikan dan kesehatan di negara lain.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas T. Lembong mengungkapkan, sebenarnya sektor jasa di Tanah Air tumbuh sangat baik di tengah gejolak perang dagang dan perlambatan ekonomi global. Dalam pertumbuhan PDB, sektor-sektor jasa tumbuh hampir dua digit. Sementara itu, sektor manufaktur cenderung melempem.
Sayangnya, sektor jasa ini sangat tertutup dibandingkan dengan sektor manufaktur. Alhasil, hal ini menghambat pertumbuhan investasi di sektor tersebut.
“Kalau sektor i...